Arbitrage Pricing Theory
Kajian Makroekonomi, Return Pasar dan Risiko Politik Terhadap Return Saham
Investasi pada dasarnya adalah tindakan yang dilakukan oleh investor dengan menempatkan sejumlah dana tertentu saat ini dengan tujuan mendapatkan keuntungan di masa yang akan datang. Namun, terdapat risiko dan ketidakpastian keuntungan yang akan didapatkan. Pengetahuan dan pemahaman tentang risiko merupakan hal yang penting dimiliki oleh setiap investor maupun calon investor. Sebelum mengambil keputusan investasi, investor yang rasional harus mempertimbangkan dua hal, yaitu pengembalian yang diharapkan (expected return) dan risiko (risk) yang tergantung pada jenis investasinya.
Arbitrage Pricing Theory (APT) dalam hubungannya dengan expected return dapat menguji return, menentukan korelasi antar residual, serta mempertimbangkan perbedaan antara struktur faktor dari berbagai sekuritas. Tidak seperti metode sebelumnya, yaitu CAPM yang menggunakan single faktor untuk mengestimasi investasi risiko sistematis, APT dapat menggunakan single faktor, portofolio pasar, dan model multifaktor untuk melihat pengaruh terhadap return saham. Berdasarkan beberapa kajian empiris, fenomena pasar modal yang berkaitan dengan APT masih perlu dan dibutuhkan dalam pengembangan pengetahuan risiko berimplikasi secara praktis dan teoritis.
Karya | Dr. Paulina Y. Amtiran, S.E., M.M. |
---|---|
ISBN | - |
Penerbit | Literasi Nusantara |
Halaman | vi + 85 |
Harga | Rp 75.000 |