TEKNIK MERANCANG PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan terjemahan dari (Classroom Action Research) yang berkembang pesat di Inggris, Amerika, Australia, dan Canada (Suroso, 2007, p. 41). Komaidi dan Wijayanti mengatakan bahwa PTK berkembang sejak perang dunia Kedua (Komaidi & Wijayati, 2011, p. 1). Penelitian tindakan kelas berawal dari Penelitian Tindakan (action research) yang diarahkan untuk mengatasi secara praktis berbagai masalah ilmu-ilmu sosial, ilmu humaniora, dan ilmu-ilmu alam.
Ide ini pun dikembangkan oleh ahli psikologi sosial Amerika Serikat, Kurt Lewin, pada tahun 1946 (Trianto, 2011, p. 41). Di dunia Pendidikan, PTK mempunyai latar belakang sejarah yang kurang jelas karena penelitian ini selain sifatnya praktis, juga menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Lawrencela mula-mula mengaitkan antara penelitian tindakan dan konsep tentang guru sebagai peneliti. Kemudian John Elliot mempopulerkan penelitian tindakan sebagai sebagai metode guru mengadakan penelitian di kelas melalui foud teaching project dan selanjutnya mendirikan jaringan PTK yaitu Classroom Action Research Network (Trianto, 2011, p. 42).
Karya | Christiana Demaja W Sahertian |
---|---|
ISBN | 978-623-329-020-3 |
Penerbit | CV. Literasi Nusantara Abadi |
Halaman | vi + 80 |
Harga | Rp 71.000 |